Senin, 26 Desember 2011
3rd Years Anniversary "DAMY"
Jumat, 14 Oktober 2011
Pengenalan Android
Pengenalan Tentang Android
- Applications dan Widgets
- Application Frameworks
- Libraries
- Android Run Time
Senin, 10 Oktober 2011
Harapan adanya telematika di indonesia saat ini dan kedepannya?
Menurut saya perkembangan telematika di indonesia saat ini sangat pesat dan cukup baik dalam berkembangnya teknologi informatika di negara berkembang seperti indonesia. Perkembangan telematika di tandai dengan munculnya berbagai produk IT dari handphone, smartphone, notebook, PC tablet, dan berbagai produk IT lainnya.
Harapan saya untuk adanya telematika di indonesia saat ini dan kedepannya adalah sebagai berikut :
- 1. Peningkatan pengembangan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia secara merata, terutama di wilayah Indonesia bagian timur. Hal ini penting untuk dilakukan, untuk mengurangi kesenjangan infrastruktur telekomunikasi yang cukup tinggi antara Indonesia bagian barat dan Indonesia bagian timur. Seiring dengan hal ini juga dilakukan pengembangan konten untuk mendukung pembangunan industri kreatif dan pengembangan layanan aplikasi berbasis telematika untuk penigkatan sistem informasi masyarakat
- 2. Membangun wireline broadband secara luas. Pembangunan ini bertujuan untuk memparbaiki akses internet antar wilayah di dalam negeri. Selain itu dilakukan peningkatan e-Literacy. E-Literacy bertujuan meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan pendayagunaan masyarakat di bidang ICT (information and communication technology) , sehingga nilai keunggulan masyarakat (terutama yang berkecimpung di dalam bidang ICT) akan meningkat, dan meminimalisir kesenjangan digital yang ada.
- 3. Pemasyarakatan penggunaan software open source. Hal ini bertujuan seluruh lapisan masyarakat dapat menggunakan software legal dan terjangkau, dan dapat meningkatkan pengembangan IT di Indonesia sehingga dapat bersaing dalam dunia TI global.
- 4. Peningkatan komunikasi dan kerja sama yang lebih transparan, objektif, dan profesional, antar seluruh stakeholder ICT untuk menangani berbagai tantangan dalam bidang ICT kedepannya.
- 5. Perbaikan dan penerapan UU ITE (undang undang informasi dan transaksi elektronik ) yang sebagaimana mestinya dan sebaik-baiknya.
Demikian pendapat dari saya, semoga akan menjadi batu loncatan untuk telematika di Indonesia yang semakin baik dan terbaik.
Sabtu, 08 Oktober 2011
Cara Kerja Jaringan Wireless
Prinsip dasar yang digunakan pada teknologi wireless ini sebenarnya diambil dari persamaan yang dibuat oleh James Clerk Maxwell di tahun 1964.
Dalam persamaan itu, dengan gamblang dan jelas Maxwell berhasil menunjukkan fakta bahwa, setiap perubahan yang terjadi dalam medan magnet itu akan menciptakan medan-medan listrik. Dan sebaliknya, setiap perubahan yang terjadi dalam medan-medan listrik itu akan menciptaken medan-medan magnet.
Lebih lanjut Maxwell menjelaskan, saat arus listrik (AC atau alternating current) bergerak melalui kabel atau sarana fisik (konduktor) lainnya, maka, beberapa bagian dari energinya akan terlepas ke ruang bebas di sekitarnya, lalu membentuk medan magnet atau alternating magnetic field.
Kemudian, medan magnet yang tercipta dari energy yang terlepas itu akan menciptakan medan listrik di ruang bebas, yang kemudian akan menciptakan medan magnet lagi, lalu medan listrik lagi, medan magnet lagi, dan seterusnya, hingga arus listrik yang asli atau yang pertama terhenti (terputus, red).
Bentuk energy yang tercipta dari perubahan-perubahan ini, disebut dengan radiasi elektromagnetik (electromagnetic radiation), atau biasa kita kenal sebagai gelombang radio. Itu artinya, radio dapat di definisikan sebagai radiasi dari energi elektromagnetik yang terlepas ke udara (ruang bebas).
Alat yang menghasilkan gelombang radio itu biasa dinamakan TRANSMITTER. Lalu alat yang digunakan untuk mendeteksi dan menangkap gelombang radio yang ada udara itu, biasa dinamakan RECEIVER.
Agar kedua alat ini (transmitter dan receiver) lebih fokus saat mengirim, membuat pola gelombang, mengarahkan, meningkatkan, dan menangkap sinyal radio, ke dan dari udara, maka dibantulah dengan alat lain, yaitu ANTENA.
Berkat persamaan dari Maxwell, transmitter, receiver, serta antena, yang kemudian disatukan dalam semua peralatan wireless LAN itulah, maka komputer bisa berkomunikasi, mengirim dan menerima data melalui gelombang radio, atau biasa disebut dengan wireless netwok.
Begitu banyak stasiun Radio dengan frequency yang berbeda-beda agar tidak saling bertabrakan, gelombang radio yang akan dikirimkan ke udara itu bisa diatur frequencynya. Yaitu dengan cara mengatur atau memodifikasi arus listrik yang berada pada peralatan pengirim dan penerima tadi (transmitter, receiver).
Dan jarak yang menjadi pemisah antar frequency dinamakan SPECTRUM. Lalu, bagian terkecil dari spectrum disebut dengan BAND. Dan untuk mengukur jumlah perulangan dari satu gelombang ke gelombang yang terjadi dalam hitungan detik, digunakanlah satuan HERTZ (Hz).
Hertz, diambil dari nama orang yang pertama kali melakukan percobaan mengirim dan menangkap gelombang radio, yaitu HEINRICH HERTZ. Satu hertz dihitung sebagai jarak antara satu gelombang ke gelombang berikutnya. Dan sinyal radio itu umumnya berada pada frequency ribuan, jutaan, atau milyaran hertz (KHz, MHz, GHz). Dengan mengatur frequency itulah maka sinyal radio bisa tidak saling bertabrakan
http://imronayubi.wordpress.com/osi/
http://id.shvoong.com/exact-sciences/1733508-apa-saja-tujuh-lapisan-model/
Layanan informasi, keamanan, context aware & event base, dan perbaikkan sumber telematika
Arsitektur sisi client server serta kolaborasinya
Definisi telematika, Perkembangan telematika dan teknologi informasi, Trend kedepan pengembangan telematika
Telekomunikasi mempunyai pengertian sebagai teknik pengiriman pesan, dari suatu tempat ke tempat lain, dan biasanya berlangsung secara dua arah. ‘Telekomunikasi’ mencakup semua bentuk komunikasi jarak jauh, termasuk radio, telegraf/ telex, televisi, telepon, fax, dan komunikasi data melalui jaringan komputer. Sedangkan pengertian Informatika) mencakup struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi.
Istilah telematika yang berasal dari kata dalam bahasa Perancis telematique merupakan gabungan dua kata: telekomunikasi dan informatika. Jadi pengertian Telematika sendiri lebih mengacu kepada industri yang berhubungan dengan penggunakan komputer dalam sistem telekomunikasi. Yang termasuk dalam telematika ini adalah layanan dial up ke Internet maupun semua jenis jaringan yang didasarkan pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data. Internet sendiri merupakan salah satu contoh telematika.
Perkembangan...itu adalah bagian dari kehidupan, tidak berkembang berarti mati, mati berarti selesai sudah perkara, dan bila tidak ada perkara berarti tidak ada perkembangan. Perkembangan dapat terjadi pada siapa saja dan apa saja. Tidak hanya manusia tetapi aspek-aspek penunjang kehidupan manusia pun turut berkembang, salah satunya adalah Teknologi Informasi.
Dalam posting sebelumnya, telah dijelaskan dan diuraikan mengenai definisi dari Telematika itu sendiri. Sekarang (dalam posting saat ini) akan dibahas mengenai perkembangan Telematika khususnya di negara kita yang tercinta ini, INDONESIA.
Direncanakan pada tahun 2013 Indonesia akan memasuki masa Indonesia Connected dimana seluruh provinsi di Indonesia tersambung dalam suatu jaringan, dimana saat ini baru 27 provinsi yang tersambung. Kemudian, pada tahun berikutnya yakni tahun 2014, Indonesia dalam tahap Indonesia Informative yaitu diharapkan seluruh aspek baik masyarakat maupun pemerintah menyadari terhadap informasi. Pada tahun 2015, diharapkan Indonesia sudah berada dalam tahap Broadband.
Minggu, 20 Februari 2011
Tugas Bahasa Indonesia 2
TAJUK RENCANA,KOMPAS 07 FEBRUARI 2011
Sekurang-kurangnya untuk fase sekarang, kecemasan itu yang kita rasakan. Pemberantasan korupsi terancam gagal. Sungguh ironis dan kontradiktif. Mengapa perasaan itu muncul? Kecemasan akan terancam gagalnya pemberantasan korupsi justru muncul saat langkah-langkah pemberantasan sedang mencapai periode klimaks. Apa dasar pendapat itu? kita saksikan pemerintah telah menegaskan komitmennya menuntaskan kasus perpajakan yang dilakukan Gayus Tambunan. Di antara komitmen itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menugaskan Wapres Boediono mempelajari secara komprehensif, termasuk mengambil langkah selanjutnya. Presiden mengatakan tidak saja menegaskan komitmennya untuk memberantas korupsi, tetapi juga siap melakukan tindak lanjut yang diperlukan. Jaksa Agung dan Kapolri bekerja sama dan bersinergi dengan KPK berkonsultasi dan akan mengambil tindakan konkret. Partai politik, antara lain lewat wakilnya di DPR, juga mengentakkan kembali komitmen dan kewibawaannya memberantas korupsi. Rakyat melalui berbagai forum menunjukkan kebulatan tekad dan dukungan. Korupsi sebagai fakta dan masalah akhir-akhir ini juga diungkapkan dengan fakta dan angka. Sebut, misalnya, fakta dan angka tentang 17 gubernur yang masih menjabat ataupun mantan gubernur serta pejabat lain di daerah di Indonesia yang terlibat korupsi, bahkan sudah menjadi tersangka. Jumlah dan beragam kasusnya membuat kita geleng-geleng kepala, sakit hati, sekaligus kecil hati. Perasaan prihatin dan gundah bertambah ketika KPK menahan sejumlah anggota DPR 1999-2004 dari beberapa fraksi. Tuduhan terhadap politisi anggota DPR itu sudah lama tersiar dan diketahui masyarakat. Sekalipun sudah lama diketahui, reaksi publik membangkitkan rasa prihatin yang mendalam dan meluas. Meski sebagai kabar-kabur sudah lama beredar, perasaan ”kaget” terasa kuat tatkala berita itu dibuka dengan ditangkapnya sejumlah politisi yang juga anggota DPR. Sementara itu, tampil pula suatu reaksi subyektif dan solider dari politisi satu partai, terutama dari sesama anggota DPR. Reaksi disertai semacam sikap dan aksi yang menimbulkan tanda tanya. Contohnya seberapa jauh reaksi sementara anggota DPR itu disertai rasa solidaritas. Sekurang-kurangnya dipertanyakan sikap Komisi III DPR menolak kehadiran dua unsur pimpinan KPK, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, dalam rapat DPR dengan KPK. Seberapa jauh dipengaruhi oleh ditahannya anggota DPR yang terlibat kasus cek perjalanan dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior BI. Apa yang kita khawatirkan dari perkembangan tersebut? Kita khawatir seberapa jauh kasus itu dan juga kasus seperti Bank Century bisa memengaruhi kebulatan tekad publik untuk benar-benar dan secara konsisten serta konsekuen memberantas korupsi? Kita cemas dan khawatir jika kebulatan tekad dan komitmen itu surut lagi dan terbagi-bagi lagi kebulatan tekad kita bersama.
Kesimpulan :
Kesimpulan dari tajuk yang di atas, menurut saya itu sudah tidak heran lagi karena korupsi itu sendiri sudah merajalela di negeri ini. Dari zaman dahulu sampai zaman sekarang untuk memberantaskan korupsi itu memang sulit, karena pemerintah di negeri ini juga kurang tegas dalam menyelesaikan masalah korupsi yang ada.
Belakangan ini sudah banyak sekali kasus korupsi yang sudah mulai terungkap yang di tangani oleh kpk sendiri, contoh nya kasus gayus dan bank century, walaupun sampai sekarang belum selesai juga. Bank century sudah lama diselidiki, tapi ketika ada kasus yang baru lagi sepengetahuan saya kasus bank century sudah tidak terdengar lagi , kemana kasus itu berjalan? Apakah masih ada bagian pemerintah yang menyelidikinya?
Selain itu juga saya juga memperhatikan berita-berita tengtang gayus yang seharusnya pemerintah bertindak tegas dalam menyikapi nya. Berkali-kali gayus bisa pergi kemana aja dengan bebas padahal dia sedang di tahan, knp itu bisa terjadi? Mungkin memang pemerintahan di sini haus akan uang, dengan uang semua nya bisa terjadi yang padahal itu tidak diperbolehkan. Tapi di sini yang memeriksa gayus adalah polisi, kenapa bukan langsung kpk saja? Mungkin kalau kpk yang menangani dan menyelidiki kasus gayus ini masalah nya akan lebih mudah terselesaikan.
Ada kekecewaan juga dari para masyarakat indonesi, kita semua heran kenapa para pejabat, seperti 17 gurbenur yang sudah menjadi tersangka korupsi tetapi mereka masih menjabat menjadi gurbenur. Seharusnya mereka tidak boleh menjadi gurbenur lagi, mereka harus menyelesaikan masalah nya sampai tuntas. Memang benar pemebrantasan korupsi di negeri ini mulai terancam, keadilan tidak di tegakan di negeri ini, yang mempunyai duit banyak lah yang berkuasa di negeri. Sebagai masyarakat saya memohon agar para pemerintah dan bagian yang menangani korupsi harus bertindak sangat tegas dalam menyelesaikan korupsi yang tidak ada habis nya ini.
# dari paragraf tajuk di atas menurut daya itu termasuk paragraf deduktif karena pikiran utama nya berada di awal paragraf.