Pengenalan Tentang Android
Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang juga mencakup middleware dan aplikasi. Android menyediakan platform yang terbuka bagi para pengembang yang ingin membuat aplikasi mereka sendiri. Awalnya Google Inc. membeli Android Inc. yang membuat peranti lunak untuk smartphone. Kemudian untuk mengembangkan Android dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android di dunia, yaitu yang mendapat dukungan penuh Google atau Google Mail Services; dan yang bebas distribusinya atau yang dikenal sebagai Open Handset Distribution(OHD).
Arsitektur Android
- Applications dan Widgets
Pada Application dan Widgets kita berhubungan dengan aplikasi saja, dimana biasanya kita mendownload aplikasi lalu kita lakukan instalasi dan terakhir kita dapat menjalankan aplikasi tersebut. Di layer ini terdapat aplikasi inti yaitu klien email, program sms, kalender, peta, browser, kontak, dan lain-lain.
- Application Frameworks
Application Frameworks, di layer ini para pembuat aplikasi melakukan pengembangan/pembuatan aplikasi yang akan dijalankan di sistem operasi Android. Pengembang memiliki akses penuh menuju API framework seperti yang dilakukan oleh aplikasi kategori inti. Arsitektur aplikasi dirancang supaya kita dapat dengan mudah dapat menggunakan kembali komponen yang sudah digunakan (reuse) dengan mudah.
- Libraries
Libraries ini adalah layer dimana fitur – fitur Android berada, biasanya para pembuat aplikasi mengakses libraries untuk menjalankan aplikasinya. Android menyertakan libraries C/C++ yang digunakan oleh berbagai komponen sistem Android
- Android Run Time
Android Run Time, yaitu layer yang membuat aplikasi Android dapat dijalankan dimana dalam prosesnya menggunakan Implementasi Linux. Android Run Time dibagi menjadi dua bagian, yaitu Core Libraries dan DVM. Core Libraries adalah penerjemah bahasa java/c agar bisa dijalankan pada Dalvik sebagai virtual mesinnya bukan java virtual machine, karena aplikasi Android dibangun dalam bahasa java. Kemudian Dalvik Virtual Machine (DVM) merupakan sebuah virtual mesin berbasis register yang dioptimalkan untuk menjalankan fungsi-fungsi secara efisien, dimana merupakan pengembangan yang mampu membuat linux kernel untuk melakukan threading dan manajemen tingkat rendah.
· Linux Kernel
Dan yang terakhir Linux Kernel yang merupakan layer yang merupakan inti dari Android itu berada. Layer ini berisi file-file system yang mengatur sistem processing, memory, resource, drivers, dan lain-lain. Linux Kernel yang digunakan Android adalah linux kernel release 2.6.
0 komentar:
Posting Komentar